Sabtu, 04 Agustus 2012

Pelajaran di Bulan Ramadhan

22 juli 2012

Assalamualaikum wr wb.
Subhanallah, pagi ini aku berkesempatan untuk shalat subuh berjamaah yang notabene jarang sekali aku lakukan di masjid. Ada satu pemandangan yang tak biasa bagi saya, satu hal yang membuat saya terharu. Ini mengenai tetangga saya. Beliau sudah sepuh. Namun ada satu kekurangan fisik yang beliau alami yakni beliau menderita struk. Penyakit itu mendera beliau ketika gempa bumi jogja jateng 26 mei 2006 lalu.  Beliau kesulitan berbicara, apalagi untuk berjalan. Membutuhkan kursi roda. Beruntung beliau memiliki keluarga yang sabar dan perhatian, ikhlas merawat meski itu sangat merepotkan, menurut saya.

Kadang setiap pagi/sore hari saya bertemu beliau duduk di kursi roda berkeliling desa diantar oleh istri/anaknya. Suatu hal yang sangat miris. Mengingat dulu sebelum gempa terjadi beliau sehat sehat saja, tidak mengalamai sedikitpun gangguan struk. Namun mungkin ini salah satu cara Allah menguji beliau dan keluarganya.

Satu hal yang membuat saya terharu dengan beliau adalah semangatnya. Meski secara fisik sangat kesulitan untuk berbicara sekalipun apalagi berjalan, beliau tetap berangkat ke masjid untuk shalat tarawih dan subuh. Subhanallah, kisah yang begitu mengharukan.

Inilah salah satu keindahan bulan nan penuh dengan maghfiroh, bulan ramadhan. Banyak hal hal yang membuat saya tak henti mengucap, subhanallah. Di bulan ramadhan inilah salah satu momen masyarakat muslim untuk berbondong bondong menuju masjid. Disana sini masjid penuh sesak dengan berduyunan orang dewasa anak anak bahkan orang tua sekalipun.

Sangat menyentuh, ketika kita bisa berjalan bersama sama membaur menuju masjid. Semua tumpah ruah menjadi satu tanpa ada batas, bersatu dalam tujuan yakni mencari ridho Ilahi. Duduk bersimpuh, bersujud bersama. Selepas subuhan semua kembali pada profesi masing masing. Ada guru, petani, penjual,pelajar dan banyak lainnya. Ini momen langka saudara, kalau nggak bulan ramadhan mah jarang jarang, right??

Eeh, tapi harapan kita semua sih ini nggak Cuma sebatas di bulan ramadhan tapi juga di bulan bulan selanjutnya. Andaikan 12 bulan itu bulan ramadhan semua. Enggak ya?? Yo nggak papa, yang penting semangat kita untuk beribadah dibulan ramadhan ini juga menular untuk bulan bulan selanjutnya. Okay?
I love ramadhan, I love Allah :’)
Wassalamualaikum wr wb

0 komentar: